Selasa, 12 Agustus 2008

Deti, Indra dan Anin.


PATUT DIUSULKAN

Seandainya ada ajang pemilihan pasangan serasi, pasangan yang satu ini patut diusulkan. Deti, sang istri, siapapun akan jatuh cinta pada sifat-sifatnya yang bagus. Meski kulitnya agak gelap, tapi semua wataknya cerah dan terpuji. Kesabarannya membuat ia disukai anak-anak. Saat ini Deti nyambi mengajar di American School di Tripoli, Lybia. Di rumahnya, ia juga memberi kursus piano pada banyak anak teman-temannya.

Indra, sang suami, juga mempunyai watak yang bagus, hampir imbang dengan istrinya. Ia tidak banyak berbicara tapi memikirkan semua keperluan anak-istrinya dengan baik. Selain pandai mencari rejeki, Indra juga pandai memainkan beberapa alat musik. Indra juga tergolong sabar, terutama sih terhadap istrinya, juga anaknya.

Anin, anak semata wayang. Entah nurun dari mana, anak ini cerdas sekali. Sepertinya kepandaian bapak dan ibunya menyatu dalam diri Anin. Berkali-kali ia keluar sebagai juara umum di sekolahnya, baik saat sekolah di Jakarta International School maupun di American School di Tripoli sekarang ini. Salah satu penghargaan yang ia terima, ditanda-tangani langsung oleh Presiden George Bush.

Masih tentang Anin. Anak ini tidak hanya cerdas di bidang pelajaran, juga memiliki bakat-bakat yang menonjol. Dalam soal menggambar, ia beberapa kali memenangkan lomba lukis, termasuk saat ia nekad bertarung dengan kelompok dewasa di Bintaro, Jakarta. Salah satu lukisannya mendapat penghargaan Unicef. Bakat lainnya yang menonjol adalah musik. Ia bisa memainkan beberapa alat musik dengan baik. Tidak heran, bersama ibu dan bapaknya, Anin kerap bermain musik sama-sama.

Sebagai anak tunggal dengan segala bakat yang luar biasa, mustinya Anin tumbuh sebagai anak yang manja dan congkak. Nyatanya tidak. Anin justru halus perasaannya, setia kawan dan baik hati. Tentu saja itu semua berkat pendampingan orang tuanya yang bijak.

Terima kasih atas persahabatan yang boleh saya nikmati selama ini. Terima kasih juga atas kunjungan dan kesediaan menginap beberapa hari di tempat kami. Jangan kapok ya!

Heri Kartono.

 

 

5 komentar:

kicauanburung mengatakan...

wow.. ternyata jjsnya termasuk ketemuan ama dedengkot mudika bubat ya... wahhh.. apakabar mba deti ama mas indra. emang dah balik lagi ke Indo ya??? duhh senangnya bergosip...he3

Heri Kartono mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
kicauanburung mengatakan...

hikss..hikss... itulah enaknya jadi romo, kalo pulang banyak yang ntraktir makan, kalo aku pulang....malah disuruh bayarin makan...hiks...hikss...he2

Unknown mengatakan...

Tadi saya tulis komentar panjang lebar, ntah masuk atau tidak, karena internet connection-nya ngadat! Anyway, Salam untuk keluarga serasi. Romo Heri, telpon dong.. berada di mana saat ini? Mbrebes kah? Ati2 kecopetan kayak di Brazil itu...

Heri Kartono mengatakan...

Sayang sekali, komentar panjangnya tidak masuk. Kalau mau, bisa diulang kok.
Saya berada di Propinsialat, Jln.Nias 2 Bandung.
Dalam waktu dekat ini, saya akan ke Agats, Papua.
Saya akan segera telpon mbak Yani.
Thanks ya atas komentarnya.
HK.