BARU TAHU ADA PUASA!
“Saya baru tahu kalau orang Katolik itu berpuasa juga!”, ujar Ustadz Haji Asep Zaenul Falah saat mendengarkan uraian Pastor Ch.Harimanto OSC. Beberapa pengiring Ustadz yang ikut hadir juga mengangguk-angguk, mengiyakan apa yang dikatakan Ustadz pimpinan sebuah pondok pesantren ini. Ustadz Asep dan Pastor Harimanto diundang oleh seksi HAAK dan seksi KKS paroki St.Helena, Curug untuk berbicara tentang puasa dan pantang menurut agama Islam dan Katolik (14/02/2010).
Puasa, menurut agama Islam, adalah suatu keharusan. “Dalam agama Islam segala sesuatu harus ada perintah atau larangan sebagai dasar hukumnya. Nah, puasa adalah wajib, hukumnya”, jelas Ustadz. Kemudian dengan suara lantang Ustadz Asep mendaraskan kutipan Al Quran yang menjelaskan tentang perintah puasa. Lebih lanjut Ustadz memaparkan bahwa orang yang batal berpuasa, harus menggantinya pada kesempatan lain. “Bila ada orang yang karena alasan kuat tidak dapat menjalankan puasa, maka ybs harus menggantinya dengan sodakoh alias berbuat amal!”, tutur Ustad yang kerap menjelaskan dengan contoh-contoh lucu ini.
Ustad tersenyum-senyum kecil saat mendengarkan penjelasan bahwa orang Katolik puasanya ringan: tidak boleh makan daging dan hanya boleh makan kenyang satu kali. Melihat itu Pastor Harimanto menambahkan: “Dalam masa Pra Paskah, yang pertama-tama ditonjolkan memang bukan puasanya melainkan pertobatan!”, ujarnya. Kemudian, sambil berpaling pada Ustadz, Harimanto menambahkan: “Umat Islam berpuasa hanya 30 hari. Kalau kami lebih panjang, 40 hari pak Ustadz!”, ujar Harimanto disambut tawa hadirin.
Heri Kartono, OSC (dimuat di Majalah HIDUP edisi 07 Maret 2010).